TENTANG KORAN MEDAN
REDAKSI
PEDOMAN MEDIA SIBER
KORAN MEDAN
  • HOME
  • Sumut
  • Medan
  • Langkat
  • Universitaria
  • Tanjungbalai
  • Internasional
  • Binjai
  • Padanglawas
  • Toba Samosir
  • Budaya
No Result
View All Result
  • HOME
  • Sumut
  • Medan
  • Langkat
  • Universitaria
  • Tanjungbalai
  • Internasional
  • Binjai
  • Padanglawas
  • Toba Samosir
  • Budaya
No Result
View All Result
KORAN MEDAN
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Dari Webinar ANN: Menuju 2045, Instal Ulang Indonesia?

Zul Marbun by Zul Marbun
20 June 2023
in Berita Utama, DI Yogyakarta, Nasional
0
Dari Webinar ANN: Menuju 2045, Instal Ulang Indonesia?
491
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dari Webinar ANN: Menuju 2045, Instal Ulang Indonesia?



ilustrasi

YOGYAKARTA: koranmedan.com

Kegagapan para penerus bangsa Indonesia dalam melanjutkan harapan para founding fathers sangat tampak menjelang Indonesia memasuki usia satu abad. Kondisi tersebut menjadi sorotan dari Akademia Noto Negoro (ANN) dalam webinar ke-50 yang diselenggarakan Rabu 7 Juni 2023 mengusung tema “Instal Ulang Negara Menyongsong 100 Tahun Indonesia”.

Tampil sebagai pembicara utama Rendi Afrineldi (UGM). Dalam paparannya Rendi berpendapat, para pejabat publik terlihat gagap dalam menerima estafet kepemimpinan bangsa. Hal tersebut sangat tampak dengan begitu banyaknya pejabat yang tersandung kasus korupsi. Mereka lupa akan tugasnya mengemban amanah rakyat untuk menciptakan “keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.

Akibatnya masih banyak rakyat yang miskin sampi saat ini. Banyak generasi penerus bangsa yang tidak mendapatkan pendidikan yang layak, padahal pendidikan merupakan pondasi dari kemajuan bangsa.

Selain itu para pejabat kita, baik di eksekutif, legislatif maupun yudikatif, cendrung berpihak kepada para pemegang modal dibandingkan rakyat kecil. Sehingga tidak heran jikalau hukum di Indonesia tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Ini akan membuat yang lemah akan semakin lemah, yang kuat akan terus merajalela sesuka hatinya.

Situasi seperti ini merupakan penyakit bagi bangsa Indonesia, menghambat pewujudan seluruh cita-cita yang telah tercantum di dalam konstitusi negara.

Bagi Rendi, itu semua merupakan hal yang tidak boleh disepelekan. Menurutnya ini harus diselesaikan sesegera mungkin dengan mengembalikan nilai-nilai yang dimunculkan pada founding fathers kita. Karena penyakit itu sudah sedemikian parah, maka solusinya adalah melakukan instal-ulang negara kita untuk mengembalikan arah dan kiprah seluruh komponen bangsa ini menuju cita-cita awal kita bernegara.

Pernyataan Rendi yang begitu bersemangat ditanggapi Wahyu Triono (Universitas Nasional). Dia mengatakan, saat ini sebenarnya banyak tugas yang harus kita selesaikan. Tugas tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab mereka yang duduk di pemerintahan, tetapi menjadi tanggung jawab seluruh anggota masyarakat.

Setidaknya ada tiga aspek yang perlu diinstal-ulang. Pertama adalah sistem pendidikan, dimana fokusnya adalah pada bidang literasi, numerasi, sains, digital, finansial serta budaya. Setiap warga negara harus memiliki kemampuan untuk berhadapan dengan dunia yang nyata yang semakin kompleks dan menantang.

Kedua sistem ekonomi, dimana perlu dikaji-ulang apakah benar roda ekonomi kita telah berputar sesuai dengan Pancasila.

Ketiga sistem politik dan demokrasi, yakni sistem yang menggerakkan negara kita, apakah akan berdaulat atau akan terus “terjajah”.

Menurut Wahyu, perlu adanya kajian serius dan detil untuk menetapkan sistem kenegaraan apa saja dan bagaimana yang akan diinstal-ulang, dengan mencermati secara konkrit aspek-aspek geopolitik dan geostrategis. Setidaknya yang paling mendesak adalah menginstal-ulang sistem pendidikan, ekonomi, serta politik dan demokrasi menuju ke sistem yang lebih berkeadilan.

Pada penutupnya beliau bertutur perlunya pendekatan lain dalam memperbaiki negara. Merujuk pada Stepen P. Robbin, negara merupakan suatu organisasi yang memiliki siklus kehidupan –lahir, tumbuh, dewasa, tua, dan berakhir dengan kematian.

Negara sebagai organisasi harus terus berkembang agar tidak mengalami keruntuhan, kepunahan, dan lebih parahnya lagi kematian pada usia muda.

Webinar kali ini dihadiri oleh 60-an peserta, diantaranya Prof. Hanif Nurcholis (Universitas Terbuka). Dia berkesempatan menyampaikan pandangan bahwa negara ini sangat membutuhkan pemuda yang selalu memberikan konstribusi nyata.

Dia juga memberikan apresiasi terhadap peserta yang mengikuti webinar tersebut bahwa adu argumentasi untuk memikirkan nasib negara juga merupakan bentuk turun tangan yang nyata agar terwujudnya negara yang berdaulat tersebut.

Tentu besar harapan kita semua, agar ruang akademis yang diselenggarakan oleh ANN ini selalu dirawat.

Dalam tuturan akhirnya dia berpesan, kita tidak akan tinggal diam demi terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sebagaimana tercantum dalam konstitusi negara kita.*** (Ril/Fauzan/SW)

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dinilai Pemko Tanjungbalai Tak Cakap Jasmani, Fatiah Haitami Diberhentikan dari ASN

Dinilai Pemko Tanjungbalai Tak Cakap Jasmani, Fatiah Haitami Diberhentikan dari ASN

16 April 2025
Hatunggal Siregar Resmi Pimpin KONI Sumut 2025-2029

Hatunggal Siregar Resmi Pimpin KONI Sumut 2025-2029

16 April 2025
Surat Palsu PWI Bermunculan, Ketum PWI Pusat Minta Waspadai Klaim Pengurus Ilegal

PWI Dukung Program Rumah Bersubsidi untuk Wartawan, Tak Ganggu Independensi Pers

16 April 2025
Foto Jamaah yang membludak ketika perayaan Maulid Nabi SAW di Tarim

Semarak Perayaan Maulid Nabi SAW di Bumi Hadhramaut

1

Baitul Jafar Kelambir Lima Gelar Pelatihan Suluk

1
M Ronny Suherza Terima Penghargaan Alumni Award FISIP UMSU

M Ronny Suherza Terima Penghargaan Alumni Award FISIP UMSU

1
Jalankan Program Urban Farming, Rico Waas Serahkan Mandat Kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia

Jalankan Program Urban Farming, Rico Waas Serahkan Mandat Kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia

12 May 2025
Wali Kota Medan Rico Waas: Pendidikan Anak Usia Dini Investasi Jangka Panjang

Wali Kota Medan Rico Waas: Pendidikan Anak Usia Dini Investasi Jangka Panjang

12 May 2025
Ketum KONI Medan Motivasi Puluhan Pecatur Junior Kejuaraan Percasi Medan-Alpha Chess Club

Ketum KONI Medan Motivasi Puluhan Pecatur Junior Kejuaraan Percasi Medan-Alpha Chess Club

11 May 2025
KORAN MEDAN

© 2025 Komen

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • Sumut
  • Medan
  • Langkat
  • Universitaria
  • Tanjungbalai
  • Internasional
  • Binjai
  • Padanglawas
  • Toba Samosir
  • Budaya

© 2025 Komen